JAWABAN UAS
NAMA :
Dahlia Kemalasari
NPM :
5520110118
BIDANG STUDI : Seni Budaya dan Keterampilan
LOKASI : Perkotaan
SOAL UAS PASCASARJANA TP UIA,
KUMPULKAN JAWABAN DI BLOG MASING-MASING
Jika anda seorang guru profesional yang
akan melakukan misi pembelajaran di sebuah sekolah percontohan. Tahapan apa
yang akan anda lakukan agar siswa belajar penuh semangat mengikuti pembelajaran
yang anda lakukan dengan mengacu pada teori yang sudah dipelajari, dan anda
dalam pembelajaran tersebut selalu melibatkan Media Pembelajaran. Jelaskan
dengan anda sebagai guru bidang studi tertentu.
(Pilih salah satu lokasi sekolah di pedesaan atau di perkotaan)
(Pilih salah satu lokasi sekolah di pedesaan atau di perkotaan)
Jawaban:
Melaksanakan pembelajaran kepada
siswa dengan kondisi dimana siswa belajar dengan penuh semangat adalah sebuah
pengalaman yang sangat menyenangkan bagi seorang guru. Dengan suasana seperti
itu, pembelajaran akan mudah ditangkap oleh siswa dan siswapun dapat dengan
cepat mencapai kompetensi yang telah ditentukan.
Menciptakan suasana seperti itu
tentu tidaklah mudah. Guru harus mempersiapkan pembelajaran yang menggairahkan
siswa. Beberapa langkah yang dilakukan seorang guru adalah sebagai berikut:
1.
Menganalisis
karakteristik awal siswa.
Dalam melaksanakan pembelajaran, guru hendaknya mengetahui bagaimana
karakteristik awal siswa yang akan diajarkannya di kelas. Mulai dari bagaimana
usia perkembangannya, apakah masuk ke dalam usia tahap perkembangan operasional
konkret, ataupun operasional abstrak (teori Piaget). Anak yang berada dalam
usia operasional konkrit tentunya membutuhkan sesuatu yang nyata/konkrit dalam
pembelajarannya. Dan bagi siswa yang berada dalam tahap opersional abstrak,
tentunya sudah dapat diberikan symbol-simbol untuk menjelaskan pembelajarannya.
Selain usia, guru juga harus mengetahui gaya belajar siswa. Gaya
belajar terdiri dari gaya belajar audio, visual ataupun kinestetik. Siswa yang
memiliki gaya audio tentunya berbeda dalam pembelajarannya dengan yang visual
dan kinestetik. Dan pembelajaranpun harus dapat memenuhi kebutuhan siswa sesuai
gaya belajarnya.
Karakteristik awal yang perlu kita lihat, adalah budaya dan tempat
tinggal. Dimanakah siswa tersebut tinggal, apakah di pedesaan ataupun di
perkotaan. Tentunya budaya mereka berbeda dan kebiasaan serta gaya hidup pun
berbeda.
Sekolah saya, berada di lingkungan perkotaan, khususnya di
Kotamadya Serang. Siswa saya adalah siswa yang cepat tanggap, memiliki daya
persaingan yang cukup kuat, modern dan memahami teknologi. Di rumah, mereka
terbiasa dengan fasilitas yang cukup lengkap. Karena dalam hal memahami
karakteristik awal siswwa, tentunya saya akan memberikan pembelajaran yang
sesuai dengan kebiasaan hidup mereka, karena mereka akan lebih memahami
pembelajaran, jika materi pembelajaran diberikan sesuai dengan kegiatan
sehari-hari mereka.
2.
Menentukan tujuan pembelajaran yang dirancang
dari kompetensi materi yang akan tercapai yang tertuang pada kurikulum
nasional.
Kompetensi yang akan dicapai, harus dijabarkan dalam indicator-indikator
yang harus diajarkan/dilakukan di kelas yang tentunya disesuaikan dengan
prinsip pembelajaran, seperti dari yang mudah ke yang sulit, dari yang
sederhana ke yang kompleks. Dengan membuat tujuan pembelajaran ini, maka guru
akan tahu apa yang harus dilakukan di kelas.
3.
Memilih
metode dan media pembelajaran yang sesuai dengan karakteristik siswa dan tujuan
pembelajaran itu.
Pemilihan metode dan media sangat penting jika tujuan kita adalah
membuat suasana kondusif penuh semangat di kelas.
Saya mengajar mata pelajaran Seni Budaya dan Keterampilan kelas 4
di sekolah. Pada materi tentang Apresiasi Tari Daerah, saya membuat perencanaan
pembelajaran dengan membuat tujuan pembelajaran bahwa siswa dapat mengapresiasi
beberapa tarian di nusantara. Dalam pembelajaran di kelas, saya menggunakan
metode ceramah, observasi, diskusi, tanya jawab serta penugasan. Dalam
mewujudkan pembelajaran agar lebih menarik dan dipahami siswa, maka saya
menggunakan media pembelajaran gambar orang yang sedang menari tarian daerah,
Film 2 macam tarian daerah yang ditayangkan pada sebuah laptop dengan
menggunakan infocus dan speaker. Pada awal pembelajaran, saya menerangkan dulu
beberapa jenis tarian nusantara. Saya juga menerangkan apa saja unsur tari dan member
contoh unsur-unsur tari itu dengan menggunakan sebuah gambar. Kemudian siswa di
bagi dalam beberapa kelompok, kemudian diberi tugas untuk berdiskusi mengapresiasikan
2 buah tarian nusantara yang ditayangkan melalui infocus. Dari pembelajaran
ini, siswa akan aktif berdiskusi mengapresiasi tarian daerah itu dengan melihat
dari unsur-unsur tari yang telah dijelaskan sebelumnya. Kemudian siswa akan
maju perkelompok untuk mempresentasikan hasil diskusinya.
Dengan melakukan pembelajaran yang bervariasi metode dan media,
maka siswa akan aktif untuk melakukan kegiatan belajar mengajar, dan diharapkan
pembelajaran lebih kondusif dan siswa belajar dengan semangat.
4.
Melakukan
penguatan (Reinforcement) dan pengkondisian siswa.
Penguatan atau reinforcement sangat bagus dilakukan untuk menambah
motivasi siswa. Dengan Menepuk pundak, mengacungkan jempol, memberikan pijian,
seperti: Subhanallah, anak Ibu pintar! atau memberikan bintang yang guru sudah
siapkan sebelumnya, yang terbuat dari karton, akan menambah semangat siswa.
Selain itu, guru juga harus dapat mengkondisikan siswa. Jika ada
siswa yang kurang memperhatikan, atau membuat keributan, tentunya harus ditegur
dengan baik agar suasana kondusif.
Demikian
beberapa langkah yang saya lakukan dalam usaha membuat pembelajaran lebih bersemangat
dan kondusif di kelas.
EmoticonEmoticon